Mahbub Junaidi, ketua Posdaya Harapan Mandiri Bajulmati-Gedangan Kabupaten Malang sesaat setelah menerima penghargaan Damandiri Award di TVRI Jakarta Jum'at, 27 Januari 2012 |
Karena kegigihannya selama 18 tahun begelut di masyarakat terpencil-Malang Selatan tepatnya di dusun Bajulmati Desa Gajahrejo Kabupaten Malang yang berkonsentrasi dalam pemberdayaan masyarakat khususnya bidang pendidikan dan sosial mulai tahun 1994. Mahbub Junaidi dengan tekun dan istiqomah dalam menuntun masyarakat menuju cerahnya zaman tanpa pamrih dan dukungan dari pihak pemerintah guna mengangkat daerah yang tidak semua orang mau bertugas di daerah tersebut, sekarang membuahkan hasil, mulai diketahui oleh dunia luar mengenai kiprahnya di pedalaman Malang Selatan.
Dalam rangka
Ulang Tahun Yayasan Damandiri yang ke 16, pihak yayasan menggundang para rektor
Perguruan Tinggi Negri atau Swasta yang terpilih seluruh Indonesia, para Bupati
dan para kader Posdaya pilhan seluruh Indonesia untuk dianugrahi penghargaan
berupa DAMANDIRI AWARD kepada mereka yang punya kepedulian, komitmen, inisiasi,
inovasi serta kepemimpinannya dalam pemberdayaan keluarga dan masyarakat
melalui Posdaya. Dari Kabupaten Malang yang berhasil meraih penghargaan
tersebut adalah Posdaya Harapan Mandiri Bajulmati-Gedanagan Kabupaten Malang,
sebuah dusun yang sangat terpencil di pesisir selatan pulau Jawa (Malang
Selatan) Namun semua itu bukan rintangan untuk meraih penghargaan yang sangat
bergengsi tersebut, dengan modal kerja keras, terus belajar dan selalu mohon
petunjuk/bimbingan ke UIN Maliki Malang serta berharap ridlo Allah SWT semuanya
berjalan dengan baik. Banyak pelajaran yang kami peroleh setelah menggeluti
Posdaya ini terutama masalah kemandirian dalam berusaha dan kebersamaan dalam
memecahkan persoalan kelompok.
Posdaya HARAPAN MANDIRI Masjid Al Azhar, Bajulmati-Gedangan Kabupaten Malang mengelola hampir semua sasaran MDGs. Bidang pendidikan, ada TK HARAPAN, PAUD BINA HARAPAN, Rumah Pintar GRIYA HARAPAN, Perpustakaan HARAPAN.
Bidang pemberantasan kemiskinan, kewirausahaan, pertanian organik, tenak lele sangkurian serta pengolahan hasil pertanian.
Kami
berangkat dari Malang bersama bapak Camat Gedangan, Hari Krispriyanto, S.
Sos, M. Si. pada hari kamis, 26 Januari 2012 melalui bandara Abdurrahman
Saleh, Malang ke Bandara Soekarno Hatta, jakarta dan kembali ke Malang Sabtu
siang melalui bandara yang sama. Pengalaman yang luar biasa bagi kami bisa ke
Jakarta untuk menerima perhargaan bergengsi tersebut, walaupun orang desa tapi
tidak mau kalah dengan orang kota dalam berkiprah membangun negri tercinta ini.
-BOB-
No comments:
Post a Comment